Salah satu BPR di Sulut (foto : ist) |
Dikatakan Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulut, Suhaedi, total aset BPR secara umum di bulan Mei 2011 hanya sebesar mencapai Rp 464,77 miliar, naik menjadi Rp 763.39 miliar di bulan Mei 2012. "Ini menunjukan kinerja BPR terus mengalami peningkatan, apalagi dilihat dari sisi dana pihak ketiga (DPK) yang diterimanya mengalami peningkatan sebesar 50,91 persen. DPK yang diperoleh pada posisi Mei 2012 berhasil mencapai sebesar Rp 497,53 miliar," ujarnya.
Sementara di posisi yang sama di tahun Mei 2011, menurut Suhaedi, DPK yang diperoleh hanya mencapai sebesar Rp 329,68 miliar. Dari DPK pada posisi Mei 2012, dana yang terbesar kebanyakan diserap dari dana deposito yang nilai mencapai sebesar Rp 405,68 miliar, sedangkan dana tabungan nilainya hanya mencapai sebesar Rp 91,85 miliar. "Dari sisi Loan Deposite Ratio (LDR) BPR secara umum mencapai 105,90 persen. Sedangkan dari sisi penyaluran kredit mikro kecil menengah, hingga posisi Mei 2012 telah mencapai sebesar Rp 526,87 miliar," ungkapnya. [yg/mtr]
@
Tagged @ perbankan