![]() |
Minyak goreng, salah satu bahan kebutuhan pokok |
“Pengawasan bahan kebutuhan pokok kurang intensif, buktinya sejumlah bahan pokok masih tetap mahal,” ujar Santri W, warga Malalayang II Manado, saat berpapasan di pasar tradisional.
Ditakutkan, menurut dia, saat dekat Idul Fitri nanti, kebutuhan pokok seperti gula pasir dan beras tambah naik. Itulah sebabnya pengawasan dan solusi harus diperlihatkan pemerintah. “Mungkin operasi pasar atau pasar murah harus diperlakukan secepat mungkin,” pinta ibu rumah tangga ini.
Di pihak lain, menyikapi kenaikan harga bahan kebutuhan pokok ini, membuat
Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) meningkatkan pengawasan ketersediaan hingga harga bahan kebutuhan pokok masyarakat, menjelang Idul Fitri tahun ini. "Perlu dilakukan langkah antisipatif mencegah jangan sampai terjadi kenaikan harga tidak terkendali menjelang peningkatan permintaan masyarakat menjelang Idul Fitri," kata Wakil Ketua I TPID Sulut, Roy Roring pada Forum Pengendali Inflasi Daerah Tahun 2012 berlangsung di Kantor BI Sulut.
Dikatakannya, meskipun bahan kebutuhan pokok masyarakat tersedia saat ini, tetapi perlu langkah strategis mengantisipasi terjadi pergerakan harga tak terkendali menjelang Idul Fitri. "Ada beberapa jenis bahan kebutuhan masyarakat yang harganya masih relatif tinggi, ini harus dijaga agar saat Idul Fitri bisa terkendali ke tingkat yang lebih terjangkau masyarakat," ungkapnya.
Harga bisa terjaga, lanjut Roring, bila distribusi bahan kebutuhan pokok oleh para pelaku usaha dapat terjaga dengan baik. "Karena itu semua unsur terkait dengan distribusi barang dan jasa agar dapat menjaga kestabilan pasokan dengan cara pelayanan yang cepat, dan tetap menjamin pasokan dari produsen," paparnya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan(Disperindag) Sulut, Sanny Parengkuan mengatakan, pemerintah sudah merancang program pasar murah dan operasi pasar guna menjaga kestabilan harga dan pasokan selama bulan suci Ramadhan dan menjelang Idul Fitri. "Pasar murah akan berlangsung di Manado direncanakan tanggal 8 Agustus 2012 direncanakan dihadiri Menteri Perdagangan(Mendag) RI," pungkasnya. [yg/mtr]
@
Tagged @ komoditi