Lowongan Kerja, mencari informasi kerja

Contact online

Wurangian Mengaku masih Aman-aman di BS

Dirut Bank Sulut Jeffry Wurangian (foto : ist)
MANADO BISNIS  – Kendati sempat dinonaktifkan oleh Dewan Komisaris Bank Sulut (BS) sebagai Direktur Utama (Dirut),   Jeffry Wurangian  masuk kantor lagi. Menariknya,  JW sapaan akrab Wurangian, mengaku masih aman-aman saat masuk kantor Senin lalu.“Ada aman-aman skarang. Saya masuk kerja hari ini,” jawab Wurangian, ketika ditanya sejumlah wartawan melalui telepon genggamnya.

Fasilitas sebagai Dirut, juga  masih digunakan Wurangian saat dia masuk kerja kemarin, baik mobil dinas dan ruangan kerjanya.  “Pak Dirut tetap pakai mobil dinas yang biasa dia pakai, begitu juga ruang kerjanya tetap dipakai. Skarang direksi dan komisaris sementara rapat, jadi belum bole melayani tamu,” ujar salah satu security 
Bank Sulut, yang berjaga-jaga di ruang tunggu lantai III, yang merupakan ruangan direksi dan dewan komisaris.
Namun, berbeda dengan tanggapan Komisaris Utama Robby  Mamuaja,  ketika dicegat wartawan  sebelum  naik mobil dinasnya bernomor polisi  DB 4 BS.  Mamuaja sepertinya agak hati-hati menjawab pertanyaan wartawan soal  penonaktifan JW dari  Dirut Bank Sulut. “Skarang kwa masih da ator-ator,” jawabnya singkat.

Tapi diakhir percakapan dengan sejumlah wartawan di pintu  masuk Bank Sulut tersebut, Mamuaja mengatakan,   semuanya akan dibicarakan pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Sulut. “Pokoknya RUPS tetap jadi tanggal 24  bulan ini,” paparnya.

Sebelumnya  pada pagi hari sekitar pukul 09.00 WITA kemarin, ternyata  Wurangian bersama jajaran direksi dan dewan komisaris, dipanggil Bank Indonesia (BI) Manado. Pertemuan tersebut, terkait dengan masalah yang terjadi dikubu direksi dan dewan komisaris. Pemimpin BI Manado Ramlan Ginting, ketika dikonfirmasi wartawan, membenarkan pertemuan tersebut. “Memang ada pertemuan dengan direksi dan komisaris Bank Sulut,” akunya

Namun saat ditanya soal isi pertemuan  itu, menurut Ginting, pihaknya sebagai pembina perbankan yang ada di Sulut, hanya menghimbau agar direksi dan dewan komisaris harus lebih melihat pada institusi  Bank Sulut . “Institusi Bank Sulut yang paling utama, lepas dari persoalan intern yang terjadi,” ungkapnya.

Salah satu  anggota Dewan Komisaris Arsad Daud, juga mengakui soal hasil pertemuan dengan BI Manado  itu. “Intinya memang  begitu, jaga institusi  dan kodusifkan,” paparnya singkat, seraya  menambahkan, untuk informasi selanjutnya hanya satu pintu yakni melalui Komisaris Utama. (yg/mtr)


@



Wurangian Mengaku masih Aman-aman di BS