![]() |
Suasana pelantikan Pemimpin BI Manado (foto : ist) |
Pengambilan sumpah pun dipimpin Debuty Gubernur BI Hartadi A Sarwono, di kantor BI Manado, Kamis (05/04) lalu, disaksikan Gubenur Sulut, Sinyo Hary Sarundajang, Ketua DPRD Sulut Meiva Salindeho Lintang, Danlantamal VIII Manado, Laksma Guguk Handayani, dan Pimpinan Perbankan se Sulut.
Gubernus Sulut Sarundajang, dalam sambutannya mengaharapkan Suhaedi terus membangun kerja sama antara Muspida di Sulut. Selain itu juga dapat mengawal pertumbuhan ekonomi dan perbankan di Sulut. "Kepada Pak Suhaedi, selamat datang di Bumi Nyiur Melambai ini. Bapak dan ibu tidak sendirian, kita semua satu, dan kita harapkan bersatu dalam kehidupan kekeluargaan dalam tugas dan solid serta bersatu," ujarnya.
Diutarakan Sarundajang, BI sangat penting dalam menjaga pertumbuhan ekonomi dan perbankan di Sulut yang dapat membantu para masyarakat luas dalam dunia usaha. Tentunya hal ini memberikan kontribusi yang baik bagi pertumbuhan ekonomi dan makro bagi kesejahteraan rakyat. "Saya menitipkan kepada Pak Suhaedi, memang harga minyak belum naik, namun disayangkan harga BBM blum naik, namun harga bahan pokok sudah naik. Mudah-mudahan Pak Suhaedi bisa membantu menahan laju kenaikan bahan pokok tidak terlalu naik," ujarnya.
Akan halnya untuk pemimpin BI lama Ramlan Ginting, menurut gubernur, selama masa kepimimpinannya di BI Manado, Ramlan Ginting telah banyak memberikan sesuatu yang sangat berarti dalam perkembangan ekonomi di Sulut.
"Saya ucapkan terima kasih atas nama rakyat Sulut kepada bapak Ramlan Ginting. Selama ini telah menjalin hubungan yang baik dengan Muspida, dan telah banyak membina perbankan di Sulut termasuk bank daerah dan bank-bank kecil," paparnya.
Sarundajang juga salut dengan kinerja Ramlan Ginting selama dua tahun enam bulan sebagai Pemimpin BI Manado. Ia mengharapkan agar Ramlan Ginting tidak melupakan Manado. [yg/mtr]
@
Tagged @ perbankan