 |
| Salak salah satu komoditi di PLKA Sulut |
Dikatakan Kepala Disperindag Sulut Sanny Parengkuan, pembeli atau buyers dari empat provinsi di Indonesia bakal meramaikan PLKA Sulut periode ke-3 direncanakan berlangsung 30 April 2012. "Pembeli dari Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan telah menyatakan kesediaan mencari berbagai komoditas unggulan Sulut di PLKA," ujarnya.
Kehadiran pembeli dari luar daerah, menurut Parengkuan, diharapkan akan meramaikan pelaksanaan PLKA, dengan demikian akan lebih memberi peluang pemasaran berbagai komoditas unggulan yang akan ditawarkan para penjual dalam kegiatan perdagangan forward ini. "Berharap penjual terdiri petani, industri rumah tangga, dan produsen lainnya dapat memanfaatkan PLKA, sebagai salah satu pemasaran berbagai komoditas yang dihasilkan petani dan produsen lainnya," tandasnya.
Ditambahkan Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Disperindag Sulut, Feby Karambut, selain kemungkinan hadirnya pembeli luar daerah, juga pembeli daerah ini baik pabrikan, pengekspor, pedagang antar pulau maupun pengelola pasar swalayan akan hadir mencari komoditas yang dibutuhkan dalam PLKA.
"PLKA diadakan pemerintah sebagai pemasaran alternatif berbagai produk unggulan daerah ini, karena itu agar dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh petani, industri rumah tangga, produsen komoditi ikan dan produsen lainnya," ungkapnya.
Pasar lelang, lanjut Karambut, punya keunggulan dibandingkan dengan sistem pemasaran lain, karena sistem perdagangan PLKA yakni perdagangan non fisik, produsen hanya membawa sampel saja, karena nantinya penyerahan barang dilakukan kemudian. “Pada 2012, Pemprop Sulut melalui Disperindag Sulut merencanakan menggelar setidaknya 10 kali pelaksanaan PLKA, akan dilakukan setiap bulan,” paparnya. [yg/mtr]
@
Tagged @ pasar
