 |
| Dirut Bank Sulut Johanes Salibana |
"KUR Bank Sulut 2012 sebesar Rp15 miliar, kita akan fokuskan untuk membiayai para petani pada komoditas unggulan daerah ini," kata Direktur Utama PT Bank Sulut, Johanes Salibana.
Dikatakannya, perhatian besar ke sektor pertanian, karena disadari peran sektor ini yang sangat dominan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. "Bank daerah merupakan agen pembangunan daerah, maka sudah sewajarnyalah untuk memberi perhatian lebih optimal ke pertanian," tandasnya.
Sebagian besar masyarakat Sulut, lanjut Salibana, mendapat penghidupan dari pertanian, karena itu akan terus mendorong kredit ke petani lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. "Saat ini Bank Sulut terus menginventarisir komoditas dan produk unggulan yang patut dibiayai," ujarnya.
Kendati berjanji siap menggelontorkan dana cukup besar ke pertanian, tetapi Bank Sulut, menurut dia, tetap akan menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menyalurkan kredit dengan analisa kredit yang lebih cermat. "Usaha pertanian yang menguntungkan dan punya prospek meningkatkan kesejahteraan masyarakat, akan menjadi fokus utama ekspansi kredit Bank Sulut," paparnya.
Ditambahkan Direktur Pemasaran Bank Sulut, Novie Kaligis, guna keberhasilan kredit ke pertanian, maka Bank Sulut akan membantu mengedukasi para petani dan debitur lainnya tentang esensi kredit bank. "Kredit bank bukan merupakan bantuan cuma-cuma, tetapi pinjaman yang harus dikembalikan, karena dana tersebut berasal dari dana masyarakat itu sendiri, karena itu dibutuhkan tanggung jawab pembayaran cicilannya," paparnya. [yg/mtr]
@
Tagged @ perbankan
