 |
| Kantor Pusat Bank Sulut di Manado (foto : ist) |
Kepastian RUPS digelar awal Februari ini diakui Komisaris Utama Bank Sulut Robby Mamuaja pada harian ini. “RUPS Bank Sulut kepastiannya akan dilaksanakan awal Februari ini,” ujarnya, Selasa (31/01) kemarin.
Hanya saja ketika ditanya soal tanggalnya, Mamuaja enggan membeberkannya. “Tanggalnya akan dibicarakan lagi, namun awal Februari itu sudah pasti,” paparnya.
Apakah agenda RUPS termasuk pemilihan direksi dan komisaris? Ditanya begitu, lagi-lagi Mamuaja mengelaknya, padahal pada RUPS sebelumnya, sudah dibicarakan oleh pemegang saham bahwa RUPS mendatang adalah pemilihan direksi dan komisaris karena masa jabatannya sudah berakhir. “Kalau agenda pemilihan direksi dan komisaris juga masih akan dibicarakan,” papar Mamuaja.
Sementara itu, terkait dengan ‘kursi’ Direktur Utama (Dirut) yang bakal ditinggalkan Jeffry Wurangian, karena telah mengisyaratkan tak akan mencalonkan diri lagi, sejumlah bankir dari Bank Sulut, seperti Ricky Lintang yang kini masih menjabat Direktur Umum dan Jefferson Lungkang juga saat ini masih menjabat Direktur Kepatuhan, disebut-sebut sangat layak menjabat Dirut. Selain itu nama Eduard Dauhan, mantan Managar Area Bank Mandiri Manado, yang kini sudah menjabat staf direksi Bank Sulut, juga disebut-sebut berpeluang, karena pengalamannya yang matang diperbankan pemerintah.
Namun menurut sumber yang layak dipercaya di Bank Sulut, siapa yang akan menjabat Dirut Bank Sulut, sudah pasti mempunyai hubungan baik dengan pemegang saham terbesar saat ini, yakni Pemprop Sulut yang dikendalikan oleh Gubernur Sulut SH Sarundajang. “Yang pasti pemegang saham terbesar tetap berhak menentukan siapa Direktur Utama Bank Sulut nanti,” ungkap sumber. [yg/mtr]
@
Tagged @ perbankan
