![]() |
Kantor Pertamina Manado (foto : ist) |
“Kami minta pengawasan lebih ketat dari pertamina dan aparat keamanan di SPBU, agar tidak ada aksi borong atau pun penimbunan BBM oleh oknum-oknum tak bertanggungjawab,” ujar aktivis perlindungan konsumen Sulut Decky Lumentut.
Pihak pertamina sendiri, mengaku memang pelayanan di SPBU di Sulut tak terganggu, kendati BBM bersubsidi akan segera dinaikkan pemerintah. "Tidak ada halangan bagi masyarakat membeli BBM di SPBU, begitu juga dengan antrean tidak terlihat," kata Sales Area Manager BBM Retail Pertamina Manado, Irwansyah.
Dikatakannya, lancarnya penjualan BBM di SPBU, berkat masyarakat Sulut yang tetap tenang tidak terpancing demo besar-besaran yang terjadi di Jakarta dan beberapa daerah lainnya di Indonesia. “Hal ini akan kita bertahankan terus,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Biro Ekonomi Pemerintah Provinsi Sulut, Adry Manengkei mengatakan, kelancaran distribusi BBM dari Depo Bitung ke sejumlah SPBU yang berjalan lancar, juga menjadi penentu sehingga kondisi lancar dan aman tercipta. "Pemerintah Provinsi Sulut melakukan koordinasi secara cepat dengan Pertamina dan instansi terkait guna mengantisipasi distribusi BBM," akunya.
Arthur, salah satu sopir angkutan pribadi di Manado mengatakan, mengisi premium dengan lancar, tidak perlu menunggu antrean untuk membeli BBM di SPBU di Manado. "Kondisi SPBU aman dan lancar, butuh waktu singkat, tidak sampai lima menit sudah dapat mengisi premium kendaraan," ungkapnya. [yg/mtr]
@
Tagged @ umum