Lowongan Kerja, mencari informasi kerja

Contact online

Produksi Nila Sulut Terbanyak Budidaya Kolam

MANADO BISNIS  – Produksi ikan jenis nila di Sulut mencapai 35 ribu ton setahun. Paling banyak dihasilkan pada budidaya kolam air.

"Produksi ikan air tawar tersebut untuk empat cara budidaya yang dilakukan petani yakni jaring apung, karamba, sawah dan kolam," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan(DKP) Sulut, Joy Korah.

Dikatakannya,  produksi tertinggi yakni sistem budidaya di kolam air, dimana tahun 2011 lalu mencapai 24.013 ton atau 69 persen dari total produksi ikan budidaya air tawar. "Memelihara ikan nila di kolam memang lebih mudah, karena itu banyak petani yang membudidaya ikan nila di tempat tersebut,” ujarnya.

Selain kolam ikan,  lanjut Korah,  petani juga banyak memanfaatkan areal persawahan untuk memelihara ikan nila. "Sawah yang ditanami padi oleh petani merupakan tempat potensial untuk budidaya nila selama masa tanam hingga menunggu panen,"  ungkapnya.

Sementara pola karamba atau menggunakan wadah untuk memelihara ikan banyak dipraktekkan masyarakat yang ditinggal di dekat danau atau sungai. "Masyarakat di sepanjang danau dan sungai Tondano menjadikan karamba sebagai sistem budidaya ikan yang paling efektif,"  tandas Korah.

Produksi ikan dengan sistem karamba selama tahun 2011, diutarakannya,  tercatat sebanyak 2.532 ton, menunjukkan peningkatan cukup tinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Budidaya ikan dengan jaring apung, terutama terbanyak dipratekkan masyarakat di sekitar danau Tondano dan sungai yang berada di aliran datar. "Produksi ikan nila jaring apung selama tahun 2011 mencapai 2.053 ton," ujarnya.

Diketahui, ikan nila merupakan salah satu komoditas perikanan yang banyak dikonsumsi masyarakat Sulut. Jenis ikan nila tersebut, menjadi andalan pemenuhan kebutuhan ikan terutama di rumah-rumah makan, restoran hingga hotel. Kebutuhan ikan nila akan meningkat tajam, saat masyarakat Sulut rayakan hari besar keagamaan seperti Idul Fitri, Paskah, Natal dan Tahun Baru. [yg/mtr]


@



Produksi Nila Sulut Terbanyak Budidaya Kolam