Sulut tidak Berlakukan Mudik Gratis

MANADO BISNIS – Sulut tidak memberlakukan mudik gratis untuk pengendara sepeda motor karena arus transportasi tidak seramai di Pulau Jawa. "Kalau di Jawa bisa saja ada kebijakan seperti itu, di mana pengendara kendaraan roda dua tidak dikenakan biaya manakala menggunakan kapal Feri," kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Sulut  Parlindungan Tampubolon.

Mudik dengan menggunakan sepeda motor

Dia mengatakan, karena pengguna kendaraan roda dua di Pulau Jawa cukup banyak pada saat arus mudik, diperkirakan akan terjadi penumpukan kendaraan sehingga mengakibatkan terjadinya kemacetan di sejumlah titik ruas jalan. Karena itu menurut dia, untuk mengurangi terjadinya penumpukan kendaraan atau kemacetan, ada alternatif untuk mengangkut kendaraan roda dua melalui jalur laut. "Jumlah pengendara roda dua di Sulawesi Utara yang akan melakukan mudik, tidak sebanding dengan yang ada di Jawa. Karena itu, arus lalu lintas masih bisa berjalan baik," ungkapnya.

Meski demikian, Tampubolon mengatakan, instansinya akan memberlakukan mudik gratis bagi pengendara motor apabila ada instruksi langsung dari Kementerian Perhubungan, Komunikasi dan Informatika. "Kita tinggal menunggu. Kalau ada instruksi, pasti kami akan laksanakan," ungkapnya.

Tampubolon mengimbau bagi pengendara sepeda motor yang hendak mudik, agar dapat melakukan perjalanan lebih awal, dan tidak mudik pada H-3 sampai H-1 di mana ruas jalan mulai ramai. “Bila pengendara sepeda motor mudik lebih awal, ada banyak waktu untuk beristirahat dan masih bisa menikmati lengangnya ruas jalan menuju ke kampung halaman,” paparnya. [yg/mtr]


@

• Facebook
• Twitter
• Google+
• Pinterest
• StumbleUpon
• Delicious
• LinkedIn
• Reddit