MANADO BISNIS - Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Manado menjamin, persediaan daging di daerah tersebut, aman hingga hari raya Natal. "Berdasarkan pemantauan di rumah potong hewan dan pertemuan seluruh pemasok daging di Manado, kami mendapat laporan persediaan daging ayam, sapi dan babi cukup," kata Kepala Distanak Manado, Ricky Poli.
 |
| Daging babi |
Poli mengatakan, meskipun kebutuhan daging meningkat menjelang hari raya, tetapi persediaan tetap cukup untuk memenuhi kebutuhan warga yang akan berhari raya maupun tidak.
Poli menjelaskan, Distanak menjamin tidak akan ada kelangkaan daging, karena Manado memiliki pemasok sendiri, mulai dari Minahasa Utara, Minahasa, Minahasa Selatan, Tomohon, dan Bolaang Mongondow, sehingga kebutuhan pasti akan terpenuhi. "Daging ayam dipasok dari Minahasa, Minahas Utara dan Tomohon, bahkan Surabaya, sedangkan sapi dari Minahasa dan Bolaang Mongondow sedangkan babi dari Manado dan Minahasa,"ujarnya.
Ia mengatakan, kebutuhan daging ayam di Manado pada hari biasa hanya sekitar enam ton, namun menjelang memasuki Desember sudah mencapai 10 ton dan diperkirakan akan naik sampai 16 ton pada H minus 3 sampai H minus 1. "Untuk daging sapi kebutuhan Manado biasanya hanya sekitar dua ton perharinya, menjelang hari raya akan mencapai tiga sampai 3,5 ton," ungkapnya.
Sedangkan untuk daging babi dari biasanya 20 sampai 30 ton perhari, pada hari natal akan naik sampai 50 ton, tetapi akan tetap terpenuhi, karena persediaan banyak di Manado. [yg/mtr]
@
Tagged @ komoditi
Tagged @ pasar
