MANADO BISNIS – Hal ini terkesan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulut menggelar pasar murah menjelang natal dan tahun baru. Sebab biasanya digelar di Kota Manado, kini berpindah tempat di Kabupaten Minahasa, yang nota bene sedang tahapan pilkada.
Kadis Indag Sulut Sanny Parengkuan (foto : MANADO BISNIS) |
Menurut Kepala Disperindag Sulut Sanny Parengkuan, pasar murah dilaksanakan
di Desa Leilem Kecamatan Sonder, dalam upaya membantu masyarakat memperoleh bahan kebutuhan pokok dengan harga lebih murah ketimbang pasaran."Pasar murah menawarkan harga berbagai kebutuhan pokok minimal 10 persen dari harga setempat, ini semata membantu masyarakat menjelang hari besar agama Natal dan Tahun Baru," ujarnya.
Dikatakan Parengkuan, kegiatan pasar murah di Leilem Minahasa tersebut, merupakan permintaan masyarakat setempat untuk dapat memperoleh harga bahan kebutuhan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru. "Pelaksanaan pasar murah merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun baik jelang Idul Fitri maupun Natal dan Tahun Baru, jadi tidak ada kaitan dengan hal lain, seperti di Minahasa saat ini sedang pilkada,” ungkapnya.
Pelaksanaan pasar murah jelang Natal yang dilaksanakan Disperindag, lanjut dia, merupakan kali kedua setelah Selasa(4/12) kemarin berlangsung di Kota Manado. “Sesuai rencana, Disperindag menggelar selama lima kali, tetapi kalau ada permintaan baik dari pemerintah daerah maupun organisasi gereja, akan kami pertimbangkan,” paparnya.
Pasar murah, kata ditambahkan Parengkuan, merupakan salah satu sarana yang cukup efektif dalam membantu masyarakat terutama menjelang hari besar keagamaan yang biasanya ditandai peningkatan harga berbagai jenis bahan kebutuhan. [yg/mtr]
@
Tagged @ komoditi