 |
| Sulut kaya dengan ikan lautnya. (foto : ist) |
"Kunjungan Konjen Filipina membahas beberapa agenda di antaranya kerja sama perdagangan dan investasi perikanan, serta masalah warga negara Filipina yang tinggal di Bitung," kata Sondakh saat menerima Konjen Filipina di Bitung.
Tentang warga negara asing (WNA) asal Filipina yang tinggal di Bitung, kata Sondakh, dibahas karena banyak warga Filipina yang tinggal di Bitung tidak mempunyai identitas resmi. Dalam kunjungan di Bitung, Konjen Filipina Burgos didampingi istri, Dr Blesilda Burgos, diterima Walikota Bitung Hanny Sondakh didampingi isteri Ny Josephien Sondakh-Taroreh, Sekretaris Kota Bitung Edison Humiang, Asisten I Fabian Kaloh, Kepala Bappeda James Rompas MSi dan Kapala Badan Perizinan Jimmy Tangkudung.
Kunjungan Konjen Filipina Burgos di Kota Bitung, merupakan pertama kali sejak diangkat Pemerintah Filipina menjadi konjen menggantikan Noel Servigon. Pemerintah Kota Bitung dalam pertemuan tersebut, mempresentasikan potensi Kota Bitung pada perdagangan dunia serta potensi industri yang ada.
Sondakh berharap kunjungan Konjen Filipina akan meningkatkan kerja sama baik ekonomi dan pembangunan kedua pihak. "Bitung merupakan Kota yang menarik dan penting bagi pertumbuhan perekonomian Sulut," kata Burgos.
Usai pertemuan, Konjen Filipina mengunjungi beberapa tempat wisata, di antaranya Lembeh Hills Resort, Kungkungan Bay Resort serta melihat kera paling kecil di dunia, Tarsius, di Naimundung. [yg/mtr]
@
Tagged @ umum
