Kadis Indag Sulut Sanny Parengkuan (foto : MANADO BISNIS) |
Hal ini dikemukakan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan(Disperindag) Sulut, Sanny Parengkuan. "Ajang Euro akan meningkatkan permintaan sejumlah produk pangan yang selama cukup banyak dipasok ke dua negara tersebut," ujarnya.
Produk pangan yang diekspor ke Polandia dan Ukraina, diantaranya tepung kelapa, produk perikanan dan beberapa komoditas unggulan daerah lainnya.
"Pengalaman setiap kali berlangsung Euro akan diikuti peningkatan permintaan komoditas unggulan seperti produk pangan dan perikanan, hal ini dimaklumi karena kejuaraan bergengsi tersebut akan menghadirkan jutaan pendukung yang pasti membutuhkan pangan," ungkapnya.
Ditambahkan Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri, Disperindag Sulut, Hanny Wajong, tepung kelapa merupakan salah satu bahan baku untuk pembuatan sejumlah produk kue dan berbagai pangan lainnya. "Kualitas tepung kelapa, makin diakui terbaik sebagai bahan baku pembuatan kue dan untuk berbagai jenis pangan lainnya, dan ini merupakan peluang bagi Sulut," tandasnya.
Wajong pun meminta pelaku usaha produk turunan kelapa, pala dan perikanan agar dapat memanfaatkan peluang pasar yang terbuka lebar dengan dilaksanaan pergelaran akbar negara Eropa. Polandia dan Ukraina selama ini dikenal sebagai pasar tepung kelapa dan produk turunan kelapa lainnya, serta produk perikanan dengan tren ekspor cukup positif. "Kedua negara tersebut merupakan pasar non tradisional yang terus dioptimalkan Sulut," paparnya. [yg/mtr]
@
Tagged @ pasar
Tagged @ umum