Lowongan Kerja, mencari informasi kerja

Contact online

Didominasi CCO, Sulut Targetkan Ekspor Naik 12,5 Persen

MANADO BISNIS  – Ditahun 2012 berjalan ini  Sulut menargetkan nilai ekspor  mampu mencapai 723 juta dolar AS atau meningkat 12,5 persen dibanding tahun 2011.Komoditas terbesar pun akan didominasi crude coconut oil  (CCO).

Hak ini dikatakan  Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, Sanny Parengkuan. "Tahun 2011 nilai ekspor Sulut hanya sebesar 642,8 juta dolar AS, dan tahun ini ditargetkan naik hingga mencapai 723,1 juta dolar AS," ujarnya.

Diutarakan Parengkuan,  pencapaian target ekspor sebesar 723,1 juta dolar AS tersebut, diperkirakan masih tetap didominasi produk turunan kelapa terutama minyak kelapa kasar atau "crude coconut oil" (CCO). "CCO merupakan produk andalan Sulut dalam tahun ini, terutama peningkatan permintaan sejumlah negara yang menjadikan CCO sebagai bahan baku pengolahan biodiesel,"  tandasnya.

 Selain CCO,  lanjut dia, tepung kelapa, produk pala biji dan fuli serta beberapa produk perikanan, tetap diandalkan mampu mendatangkan devisa cukup besar bagi Sulut dalam tahun ini. Sementara negara tujuan ekspor potensial,  masih tetap mengandalkan pada beberapa negara tradisional yang selama ini menjadi penyumbang devisa terbesar bagi Sulut. "Pasar tradisional penyumbang devisa terbesar diperkirakan tahun ini, yakni Belanda, Amerika Serikat, China, Korea Selatan, Jerman, Jepang dan beberapa negara lainnya," paparnya.

Ditambahkan Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri, Disperindag Sulut, Hanny Wajong  sebagian besar komoditas andalan Sulut adalah produk pangan, karena itu optimistis mampu mencapai pertumbuhan tinggi sebagaimana yang ditargetkan. "Produk pangan tetap dicari pembeli, kendati krisis keuangan masih dirasakan di beberapa negara maju, tetapi yakin ekspor Sulut ke berbagai negara tetap tinggi," ungkpnya. [yg/mtr]


@



Didominasi CCO, Sulut Targetkan Ekspor Naik 12,5 Persen