![]() |
Pohon Natal terbuat dari rempah (foto : ist) |
"Pohon terang setinggi lima meter dibalut 1,2 juta butir jagung, 188 batang jagung utuh, 3 kilogram (kg) cengkih, bunga lawang, kacang merah, kapulaga, kacang kedelai, sebagai tampilan istimewa menampakkan keaslian daerah," kata General Manager Hotel Aston Manado, Jaka Priatna.
Dikatakannya, Aston Hotel ingin menampilkan bahan rempah, guna memberi selain makna penting perayaan Natal tahun ini, juga memotivasi masyarakat Sulut untuk tetap bersemangat memproduksi berbagai jenis rempah. "Sulut kaya akan kekayaan alam termasuk berbagai jenis tanaman yang dapat diolah menjadi berbagai jenis rempah ataupun bumbu, nah Aston ingin memberi makna penting terhadap kekayaan alam daerah ini," tandasnya.
Diharapkan Priatna, tampilan rempah menjadi ornamen menarik pohon natal Aston, dan akan menjadi salah satu produk unggulan promosi Provinsi Sulut hingga ke negara mancanegara.
Sementara Public Relation Aston Manado, Olivia Gaghansa mengatakan, penggunaan bahan baku pangan dan rempah untuk merangkai pohon terang Natal ini, juga sebagai perwujudan Aston sebagai salah satu hotel yang peduli terhadap lingkungan alam. "Aston ingin memberi makna melalui perayaan Natal maka masyarakat peduli terhadap lingkungan, terutama memberi perhatian tentang arti pentingnya ramah lingkungan," kata Olivia. (yg/mtr)
@
Tagged @ wirausaha