![]() |
Wagub Sulut Djauhari Kansil (foto : ist) |
“Kita jangan hanya bergantung pada pangan beras. Pangan non beras juga harus ditingkatkan produksinya dan menjadi konsumsi masyarakat,” ujar Wakil Gubernur Sulut Djauhari Kansil.
Dikatakannya, Sulut telah berhasil mengembangkan dan meningkatkan produksi tanaman dan bahan pangan non beras sehingga telah berhasil mencapai swasembada pangan. Karena itu, menghadapi krisis bahan pangan, mutlak diperlukan penganekaragaman konsumsi pangan dengan tidak hanya bergantung pada beras.
“Bahan pangan lokal juga yang tidak kalah nilai gizinya dibanding beras. Karena itu pemerintah propinsi mengajak warga tidak hanya menanam beras, tapi juga memaksimalkan tanaman non beras sesuai dengan potensi yang ada di wilayah masing-masing,” ungkapnya.
Lebih lanjut diutarakannya, selama lima tahun belakangan ini, Sulut telah berhasil meningkatkan produksi padi. Produksi padi pada tahun 2006, sebanyak 432.625 ton. Produksi ini meningkat menjadi 548.120 ton tahun 2010 atau naik 6,72 persen. “Keberhasilan pemerintah menggenjot produski padi ini tak lepas dari upaya meningkatkan luas tanam dan mengefektifkan lahan-lahan kosong yang tidak dimanfaatkan,” papar Kansil.
Karena itu ditambahkannya, Propinsi Sulut terus mendorong penganekaragaman konsumsi pangan sambil terus menggenjot produksi beras untuk menunjang program nasional dan mencapai swasembada beras. (yg/mtr)
@
Tagged @ umum