Lowongan Kerja, mencari informasi kerja

Contact online

Makasar-Surabaya Pasok Telur di Sulut

MANADO BISNIS – Untuk  memenuhi kebutuhan telur ayam di Sulut menjelang natal yang diperkirakan mencapai Rp 30 juta butir, maka pasokan telur dari Makassar dan Surabaya  meningkat.  Hal ini dikarenakan stok yang ada di Sulut tidak mencukupi.

Demikian dikatakan Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulut, Ria Dunggio. “Untuk memenuhi kebutuhan telur tersebut, maka telur dari Makassar dan Surabaya akan lebih banyak masuk di Sulut. Karena stok di Sulut sendiri belum mencukupi,” jelasnya. 

Tentunya, pasokan telur dari luar daerah tersebut, sesuai dengan aturan yang berlaku. Seperti halnya telur-telur yang  masuk tersebut tidak berdampak pada flu burung. “Jadi  mesikipun  bebeas masuk, tak luput dengan pengawasan,” ungkapnya.

Di Sulut sendiri, lanjut Dunggio,  permintaan telur mencapai  30 juta butir jelang perayaan natal dan tahun baru ini, naik 500 persen dibandingkan kebutuhan normal berkisar 5 juta butir tiap bulan. Pemenuhan kebutuhan masyarakat oleh peternak lokal hingga akhir tahun ini  berkisar 20 juta butir, jumlah tersebut berarti mampu menutupi 70 persen kebutuhan jelang Natal."Sementara 30 persen terpaksa dipasok dari beberapa daerah di Indonesia, seperti Makassar Sulawesi Selatan, Surabaya Jawa Timur," paparnya
.
Adanya pasokan telur dari luar daerah ini, turut dibenarkan Pemerintah Kota (Pemkot) Manado.  “Ketersediaan stok telur ternyata di datangkan dari luar daerah yakni Makassar dan Surabaya,” aku  Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Manado, Ir Recky Poli.

Dikatakannya, setelah berkoordinasi dengan Disperindag Sulut, antisipasi permintaan stok telur pihaknya akan mendatangkan dari Makassar dan Surabaya. (yg/mtr)


@


Recommended posts

Makasar-Surabaya Pasok Telur di Sulut