![]() |
Sembako di pasar tradisional (foto : ist) |
“Beras, susu dan gula pasir sudah mulai naik, walau masih tipis. Padahal harga BBM belum naik. Kami minta instansi terkait dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulut turun lapangan,” ujar Marlon, konsumen yang mengaku tinggal di Malalayang II, Kota Manado.
Dikhawatirkan, tambah warga ini, ketika BBM resmi naik, maka sejumlah bahan kebutuhan pokok tersebut akan juga naik. “Jadi hitung-hitungkan bahan kebutuhan pokok naik dua kali, padahal BBM hanya naik sekali,” pintanya.
Ditambahkan Decky Lumentut, aktivis perlindungan konsumen Sulut, pengawasan di lapangan untuk menekan kenaikan harga bahan kebutuhan pokok mendesak dilakukan saat ini. “Masyarakat minta tindakan dari pemerintah, jangan hanya memberikan komentar di koran siap mengawasi bahan kebutuhan pokok, namun tindakannya tidak ada,” sindir Lumemtut.
Sementara itu, Kepala Disperindag Sulut Sanny Parengkuan mengatakan, meminta pedagang tidak seenaknya menaikkan harga bahan kebutuhan pokok masyarakat. "Pelaku usaha harus jujur, barang kebutuhan yang beredar di masyarakat masih merupakan stok lama, karena itu pedagang diminta tidak memanfaatkan momentum menjelang kenaikan harga bahan bakar minyak," ujarnya. .
Dikatakan Parengkuan, permintaan tersebut sudah disampaikan kepada para pelaku usaha baik distributor maupun pedagang besar serta pasar swalayan yang hadir dalam rapat antisipasi kenaikan harga BBM. "Pengalaman selama ini, setiap menjelang kenaikan harga BBM diikuti pergerakan harga tertentu, dan ini merupakan ulah pedagang yang mengambil keuntungan," terangnya.
Pedagang, lanjui Parengkuan, memanfaatkan efek psikologis yang mulai terjadi di masyarakat karena pemerintah berencana menaikkan harga BBM. Pemerintah daerah melalui Disperidang Sulut maupun instansi terkait lainnya serta pihak kepolisian akan melakukan pemantauan harga maupun stok di pasaran. "Kita akan melihat perkembangan harga bahan kebutuhan pokok di pasaran, pengakuan para distributor belum ada pergerakan harga. Meski demikian kami tetap akan memantau perkembangan harga," ungkapnya. [yg/mtr]
@
Tagged @ pasar